terik matahari membuatku bergegas
melangkah cepat lewati jaan pintas
bersama 'dia' aku pulang
menghantarkannya ke persinggahan
di teduhnya pepohonan aku tertatap sekor kucing
berekor panjang dan berbulu lebat
'sungguh lucu' pikirku dalam hati
kucing itu sendiri
menatap kosong aku dan 'dia' yang menghampirinya
ia berjalan ringan
menyusuri sebatang pohon mati
bersembunyi dibali rimbbunya rumpun bambu
ia menatapku
kosong
ia terpaku disana
hanya diam ketika aku ambil gambarnya
aku terlena olehnya
hingga 'dia' mengingatkanku untuk pulang
tapi kini 'dia' yang terlena
oleh pawai bebek yang melewatinya
'dia' duduk di antaranya
meminta aku memotretnya
"aku puas dengan semuanya
mari kita pulang sekarang!"
ucapku padanya
langkah kembali terayun
menuju rumah persinggahan...
melangkah cepat lewati jaan pintas
bersama 'dia' aku pulang
menghantarkannya ke persinggahan
di teduhnya pepohonan aku tertatap sekor kucing
berekor panjang dan berbulu lebat
'sungguh lucu' pikirku dalam hati
kucing itu sendiri
menatap kosong aku dan 'dia' yang menghampirinya
ia berjalan ringan
menyusuri sebatang pohon mati
bersembunyi dibali rimbbunya rumpun bambu
ia menatapku
kosong
ia terpaku disana
hanya diam ketika aku ambil gambarnya
aku terlena olehnya
hingga 'dia' mengingatkanku untuk pulang
tapi kini 'dia' yang terlena
oleh pawai bebek yang melewatinya
'dia' duduk di antaranya
meminta aku memotretnya
"aku puas dengan semuanya
mari kita pulang sekarang!"
ucapku padanya
langkah kembali terayun
menuju rumah persinggahan...
Comments